PEMBERIAN PELAYANAN INFORMASI PUBLIK BERBASIS COMPUTER MEDIATED COMMUNICATION DI PEMKOT PEKALONGAN

Collection Location Library FISIP
Edition
Call Number 659.2
ISBN/ISSN
Author(s) Mutiara, Fitri
Subject(s) humas
Classification 659.2
Series Title
GMD Tugas Akhir
Language Indonesia
Publisher Fisip Undip
Publishing Year 2019
Publishing Place Semarang
Collation -
Abstract/Notes Pelayanan informasi publik merupakan salah satu kewajiban penting yang harus disediakan oleh setiap instansi baik pemerintah maupun non pemerintah dalam rangka transparansi, akuntabilitas, dan pengelolaan pemerintahan yang semakin baik di Indonesia. Hal ini diatur dalam Undang-undang keterbukaan informasi publik Nomor 14 tahun 2008. Kegiatan pemberian pelayanan informasi publik ini merupakan bagian dari penunjang kegiatan PPID (Pejabat Pegelola Informasi dan Dokumentasi) di Sekretariat Daerah Kota Pekalongan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan penambahan alat berupa kuesioner sebagai penunjang dalam penelitian.
Penelitian ini membahas mengenai Pemberian Pelayanan Informasi Publik Berbasis Computer Mediated Comunication (CMC) di Pemkot Pekalongan. Tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui bagaimana praktik dalam pemberian pelayanan informasi publik berbasis Computer Mediated Communications (CMC) yang ada di Pemkot Pekalongan melalui media sosial seperti facebook, instagram, twitter, youtube serta website Pemkot Pekalongan sudah dapat dimaksimalkan sesuai dengan standar yang ada. Pada penelitian ini pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam melalui kabag (kepala bagian) humas Pemkot Pekalongan dan staf humas Pemkot Pekalongan, serta penyebaran kuesioner kepada masyarakat pengguna media sossial.
Dapat disimpulkan bahwa praktik pemberian pelayanan informais publik bebrbasis Computer Mediated Communication (CMC) di pemkot Pekalongan belum dapat berjalan secara maksimal. Penelitian ini beragumen ada beberapa faktor utama yang menghambat dalam memaksimalkan pemberian pelayanan informasi tersebut yaitu masih terbatasnya personil atau anggota untuk mengelola media sosial tersebut agar menjadi lebih efektif, lambatnya respon terhadap pertanyaan yang masuk dari masyrakat, rendahnya kreatifitas dalam merancang konten dalam menciptakan interaktivitas dalam media sosial, serta Update informasi yang tidak konsisten dan hanya berfokus ke beberapa media sosial.
Kata Kunci : Pelayanan Informasi Publik, CMC, Praktik, media sosial
Specific Detail Info
Image
  Back To Previous