POLA KOMUNIKASI PENGASUHAN IBU SINGLE PARENT

Collection Location Library FISIP
Edition
Call Number 302.2
ISBN/ISSN
Author(s) Clarisa Inda Oktaviana
Subject(s) Komunikasi
Classification 302.2
Series Title
GMD Skripsi
Language Indonesia
Publisher Fisip Undip
Publishing Year 2018
Publishing Place
Collation
Abstract/Notes Keluarga merupakan kelompok primer dalam masyarakat yang memiliki dan menjalankan fungsi penting bagi perkembangan anak. Fungsi keluarga yang berjalan dengan baik akan membentuk konsep diri yang baik dalam diri anak. Tetapi proses ini akan mengalami perbedaan ketika keluarga mengalami perceraian. Perceraian memberi dampak yang signifikan kepada anak baik itu dari sikap dan perilakuan, bahkan memunculkan stigma dalam masyarakat.
Penelitian ini bertujuan untuk memahami pola komunikasi pengasuhan yang dilakukan oleh ibu single parent terhadap anak setelah terjadinya perceraian. Penelitian ini akan dikaji menggunakan metode kualitatif dengan analisis fenomenologi. Adapun teori serta konsep yang digunakan dalam penelitian ini yakni, Teori Peran (Role Theory), Teori Belajar Sosial (Social Learning Theory), Teori Atribusi dan Konsistensi Sikap (Attitude Consistency and Attribution Theory), serta Konsep Komunikasi Interpersonal.
Pada penelitian ini ditemukan bahwa kualitas hubungan yang tercipta antara ibu single parent dan anak menjadi faktor terpenting dari terbentuknya konsep diri anak. Adanya hubungan yang baik ini membuat anak lebih mudah beradaptasi pada keadaan baru setelah terjadinya perceraian ini. Pada penelitian ini juga ditemukan meskipun intensitas pertemuan dan komunikasi secara langsung yang terjadi antara anak dan ibu single parent cenderung sedikit, namun hubungan di antaranya tetap saling terjaga karena adanya sikap terbuka dan percaya serta pandangan positif terhadap masing – masing di antaranya. Sehingga dengan terjaganya hubungan yang baik ini, konsep diri anak dapat terbentuk ke arah yang positif. Selain itu, peran ganda yang dijalani ibu sebagai orangtua dan juga bekerja menciptakan konsep diri yang mandiri dalam diri anak. Serta proses komunikasi pengasuhan yang dilakukan ibu single parent dalam memberi kebebasan dan tanggungjawab kepada anak secara tidak langsung membuat anak membentuk sikap futuristic dan self criticsm sebagai konsep dirinya
Specific Detail Info
Image
  Back To Previous